Tradisi Unik Merayakan Tahun Baru di Berbagai Negara

Tradisi Unik Merayakan Tahun Baru di Berbagai Negara

Wawasan Eureka. Tahun adalah suatu perayaan yang juga mencerminkan kebudayaan sebuah tempat. Perayaan tahun memang sakali dan dilaksanakan di seluruh tempa di dunia, namun tidak berarti pelaksanaan dilaksanakan seragam. Tahun baru tidak selalu identik dengan pesta kembang api dan juga terompet, beberapa tempat di belahan dunia ternyata memiliki cara unik dalam melaksanakan tahun baru berikut kebiasaan unik merayakan tahun baru di berbagai negara.
 
Foto model perayaan pergantian tahun dan tahun baru
 
Bolivia, Brazil, Meksiko dan Filipina,- Keempat negara ini memiliki kebiasaan yang sama dalam melaksanakan dan merayakan pesta tahun baru. Kesamaan perayaan adalah menggunakan pakaian yang warna-warni. Di Bolivia pada penduduk percaya mengenakan celana dalam berwarna warni akan membuat anda beruntung selama satu tahun kedepan, oleh karena pasar akan ramai menjual celana dalam berwarna-warni pada akhir tahun, sedangkan di Brazil dan Mekxiko akan mengenakan pakaian dalam berwarna merah atau kuning. Orang Brazil dan meksiko percaya jika warna tesersebut melambangkan kemakmuran dan percintaan. Di Filipina kebiasaan tahun baru akan dilewati dengan mengenakan pakaian dalam dengan motif lingkaran atau polkadot.  Orang filipina percaya kalau motif akan membawa keberuntungan. 

Chili,- Jika pada umumnya tahun baru selalu identik dengan semangat baru dan keceriaan, orang-orang di Chili malah sebalaiknya. Orang Chili merayakan tahun baru tidak pada umumnya, yakni kuburan. Mereka beranggapan bahwa perayaan tahun baru harus dilewati bersama keluarga baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal. Meskipun kebiasaan semakin hari semakin ditinggalkan tapi tetap saja terdengar unik

Denmark,- Jika ada yang merencanakan tahun baru paling lama, mereka adalah warga Denmark. Warga denmark akan mengumpulkan piring bekas selama setahun. Piring piring ini selanjutnya digunakan untuk melempari rumah teman dan kerabat. Kebiasaan sudah turun temurun dilaksanakan dan tidak menghasilkan keributan, bahkan uniknya semakin banyak teman anda, maka semakin banyak pula piring yang berserakan di halaman rumah anda.

Ekuador,- Perayaan tahun baru paling melankolis mungkin muncul  di Equador. Warga Equador biasanya merayakan tahun baru dengan membakar foto-foto yang dianggap membawa kenangan buruk bagi pemilik foto. Anggota Masyarakat akan berkumpul di satu tempat biasanya di lapangan yang luas kemudian menyalakan sebuah api unggung dan membakar foto-foto. Harapan yang dibawa dari kegiatan adalah kenangan tersebut tidak muncul lagi di tahun berikutnya.

Irlandia,- Di Irlandia para jomblower akan segera laku pada malam tahun baru. Di Irlandia para wanita akan menggunakan daun mistletoe pada perayaan pergantian tahun. Mereka beranggapan bahwa daun Mistletoe akan membuat jodoh semakin dekat. Selembar daun diletakkan pada bawah bantal kemudian para wanita tersebut tidur dengan menggunakan bantal. Selain mempercepat jodoh, daun ini dipercaya dapat menghalau bala.
 
Foto cantik saat berselfie ria
 
Austria,- di Austria ada tradisi unik pada perayaan pergantian tahun. kebiasaan terbilang tidka lazim karena bisa jadi berbahaya jika tidka dilakukan dengan hati-hati. Tradisi menuangkan timah panas cair ke dalam air akan dilakukan untuk menyambut tahun baru. Pada saat timah tersebut masuk ke dalam air dan membeku maka akan berbentuk unik dan dari bentuk ini bisa dipercaya memberikan gambaran kejadian satu tahun ke depan. Sebagai contoh jika dituangkan dalam bentuk bola, maka keberuntungan akan menghampiri anda sepanjang tahun.

Jerman dan Austria,- Jerman dan Austria memiliki kebiasaan yang sama dalam melewati perayaan tahun baru. Kebiasaan tersebut adalah Lead Pouring. Kebiasaan ini adalah kebiasaan menghabiskan hidangan malam pada saat perayaan tahun baru. Hidangan yang digunakan terbilang unik, yakni ikan mas. Ikan mas dipilih karena kepercayaan kuno warga Austria dan Jerman yang menganggap Ikan Mas sebagai simbol keberuntungan.

Turki,- Sebagai salah satu negara dengan pusat perkembangan budaya, Turki memiliki kebiasan yang baik dalam melewati perayaan tahun baru. Warga turki melakukan penggalangan dana dan selanjutnya dibagikan kepada mereka yang kurang beruntung dalam melewati pesta tahun baru. Hal bertujuan agar setiap orang dapat merasakan kebahagian yang sama.

Italia,- Jika pesta kembang api sangat identik dengan perayaan tahun baru, di Italia orang-orang justru menyalakan Api Unggun besar. Api unggun besar tidak boleh padam dalam sehari karena menurut kepercayaan mereka jika api unggun tersebut padam maka mereka tidak akan bisa menikmati matahari sepanjang tahun. Kepercayaan masih bertahan meskipun sudah tidak begitu populer.

Yunani,- Pusat kebudayaan dan perkembangan ilmu dunia berada di Yunani. Hampir semua ilmu yang kita dapatkan saat ini berasal dari Yunani. Tidak heran jika warga yunani melewati perayaan tahun secara bijak yakni dengan menabur biji delima sebagai simbol kemakmuran bagi mereka. biji ini menyimbolkan kemakmuran dan kesuburan.

Jepang,- Sebagai negara kepulauan, Perayaan tahun baru di jepang sangat kental dengan nuansa Laut. Pesta akhir tahun akan dirayakan dengan cara menyantap telur ikan. Telur ikan dipercaya melambangkan kemakmuran karena ikan di laut tidak pernah habis. Selain dari telur ikan laut, mereka juga memakan manisan dari tanaman laut seperti nori.

Spanyol,- Warga Spanyol melewati proses pergantian tahun dengan memakan 12 buah anggur dan berdo'a secara khusus pada saat tengah malam pada tanggal 31 desember. Jumlah anggur sebanyak 12 buah melambangkan masing-masing bulan selama setahun.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Tradisi Unik Merayakan Tahun Baru di Berbagai Negara"

Post a Comment